Berita Terkini

KPU BULELENG MELANTIK SEKALIGUS MEMBERIKAN BIMTEK RELAWAN DEMOKRASI SE-KABUPATEN BULELENG PADA PEMILU 2019

KPU Kabupaten Buleleng melantik 55 orang anggota Relawan Demokrasi (RELASI) di Kabupaten Buleleng pada Pemilu 2019 sekaligus memebrikan bimbingan teknis tentang pola kerja dan pelaporan kegiatan relawan demokrasi.

Hadir dalam kegiatan tersebut adalah Anggota KPU Provinsi Bali Divisi Hukum dan Pengawasan, Anak Agung Gede Raka Nakula, Ketua PPK se-Kabupaten Buleleng serta Relawan Demokrasi se-Kabupaten Buleleng.

Relawan Demokrasi sebagai garda terdepan dalam menyebarkan informasi Pemilu 2019 mempunyai dua tanggung jawab menurut Raka Nakula.

“Pertama sebagai media penengah antara KPU dengan masyarakat, tugasnya adalah bagaimana meyakinkan masyarakat bahwa mereka mempunyai hak pilih yang harus digunakan secara bijak dan benar pada Pemilu 2019, dan yang kedua adalah mengurangi suara tidak sah,” ungkap Raka Nakula pada saat memeberikan sambutan, Selasa (29/1/2019) di Hotel Banyualit, Lovina. 

Itulah tugas yang sangat diharapkan mampu dilaksanakan dengan baik oleh relawan demokrasi. Tentunya sosialisasi harus dilaksanakan secara masif dan terstruktur sesuai dengan segmennya, sehingga akan mampu meningkatkan partisipasi pemilih pada Pemilu 2019.

Ada empat hal yang harus di pedomani dalam melaksanakan tugas sebagai RELASI, yaitu fokus, percaya diri, integritas dan kerjasama tim.

Fokus adalah tetap konsentrasi pada apa yang harus dikerjakan. Percaya diri dengan terus belajar dan menambah ilmu tentang kepemiluan sehingga memiliki banyak informasi yang akan disampaikan. Integritas adalah yang terpenting sebagai penyelenggara pemilu. “Sebagai bagian dari penyelenggara pemilu, Relawan Demokrasi harus menjaga integritas dan menjaga kode etik penyelenggara, yaitu harus bekerja dengan mandiri, jujur, adil dan tidak memihak,” kata Raka Nakula.

Dengan mempedomani keempat hal tersebut, niscaya tugas dan pekerjaan sebagai relawan demokrasi akan sukses dan berhasil mewujudkan harapan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu 2019. (adm)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 41 kali