
PEMILU TIDAK HANYA BERBICARA KUANTITAS TAPI JUGA KUALITAS
Singaraja, kab-buleleng.kpu.go.id - Anggota Komisi Pemilihan Umum Provinsi Bali Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM Bapak I Gede John Darmawan bersama Ketua KPU Kabupaten Buleleng Bapak Komang Dudhi Udiyana hadir sebagai Narasumber dalam dialog interaktif lintas Singaraja pagi dengan topik “Sosialisasi Tahapan Pemilu 2024” di RRI Singaraja Rabu, (22/06/2022).
Dalam acara yang di pandu oleh pembawa acara Riskha Desiandra tersebut, John Darmawan menyampaikan bahwa pada penyelenggaraan Pemilu dibutuhkan keikutsertaan masyarakat dalam mengawal jalannya proses pesta demokrasi yang berintegritas. Dengan berkembangnya berita-berita yang ada di media sosial, masyarakat diharapkan lebih jeli dalam membagikan berita tersebut, jangan sampai berita atau postingan yang kita bagikan ternyata berita hoaks.
Terkait dengan peserta Pemilu, John Darmawan menyampaikan bahwa KPU RI bersama jajaran dibawahnya sudah melakukan sosialisasi tentang bagaimana syarat menjadi peserta pemilu, yang mana dari seluruh persyaratan akan di lakukan verifikasi, sehingga partai politik yang hanya mencomot KTP dukungan bisa berakibat gagal menjadi peserta pemilu.
Pada kesempayan tersebut, Dudhi Udiyana menambahkan bahwa saat ini KPU Buleleng sudah melakukan beberapa kegiatan seperti sosialisasi KPU Goes to Campus/SchoolSociety serta verifikasi faktual terhadap data pemilih yang memiliki NIK ganda.
Beberapa penelepon ikut meramaikan diskusi interaktif ini. Salah satunya, pak Astawa dari Bungkulan menyampaikan terkait proses data pemilih yang diharapkan menjadi lebih baik. Menanggapi hal tersebut, John Darmawan menjelaskan bahwa data pemilih merupakan data yang prosesnya sedang berjalan. KPU RI beserta KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota sudah melakukan proses terhadap Daftar Pemilih Tambahan yang sudah berjalan setahun, dan disetiap bulannya KPU Kabupaten/Kota juga menginformasikan kepada masyarakat melalui papan pengumuman, website, dan juga media sosial.
Di sesi penutup, Dudhi Udiyana mengajak seluruh masyarakat Buleleng untuk mencintai Bangsa dan Negara Indonesia dan membuktikannya dengan datang dan mencoblos ke TPS pada pemilu serentak 14 Pebruari 2024 karena Pemilu tidak hanya berbicara kuantitas tapi juga kualitas. “Jangan gadaikan masa depan bangsa Indonesia dengan proses pemilu yang tidak bisa dipertangungjawabkan, mari menjadi pemilih yang cerdas dan dewasa dalam berpolitik,” demikian John Darmawan menambahkan. (Sofyan.red/Roe/Foto KPU Buleleng/hupmas)