TAHAPAN PILGUB BALI 2018 TELAH USAI, KPU BULELENG SAMPAIKAN TERIMAKASIH KEPADA PPK DAN PPS
Setelah semua tahapan pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Bali Tahun 2018 selesai dilaksanakan, KPU Kabupaten Buleleng sampaikan terimakasih kepada semua jajaran penyelenggara pemilu dari tingkat PPK, PPS hingga KPPS.
“Secara umum, semua Tahapan Pilgub Bali 2018 di Kabupaten Buleleng sudah terlaksana dengan baik dan lancar, meskipun dalam perjalanannya ada beberapa yang perlu dievaluasi untuk perbaikan kedepannya,” ungkap Ketua KPU Kabupaten Buleleng, Gede Suardana dalam Rapat Evaluasi Pelaksanaan Pilgub Bali 2018, Senin (30/7/2018) di Ruang Rapat Kantor KPU Kabupaten Buleleng.
Rapat dihadiri oleh seluruh Anggota dan Sekretaris PPK Pilgub Bali 2018 se-Kabupaten Buleleng.
Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Nyoman Gede Cakra Budaya menyampaikan kendala yang muncul dimasing-masing PPK berbeda. “Untuk Kecamatan Tejakula jumlah Formulir Atb tidak sama, yakni selisih pada pemilih laki laki, untuk Kecamatan Kubutambahan jumlah DPT yang tidak sesuai dan lain sebagainya,” kata Cakra Budaya.
Dari Divisi Sosialisasi, Gede Sutrawan menyampaikan bahwa sosialisasi telah dilaksanakan sebanyak 271 kali di berbagai tempat baik oleh KPU, PPK maupun PPS. Dalam setiap pelaksanaan sosialisasi juga menyebarkan kuisioner terkait pelaksanaan Pilgub Bali 2018 yang secara keseluruhan mencapai jumlah hampir sebelas ribu responden.
Dalam rapat tersebut, PPK juga diberikan kesempatan untuk menyampaikan kritik dan saran. Persoalan yang dianggap sering muncul di masing-masing PPK adalah terkait pelaksanaan bimtek kepada PPS dan KPPS yang terkendala oleh keterbatasan waktu dan anggaran, sehingga dirasa kurang optimal.
KPU Buleleng berjanji akan mengevaluasi hal tersebut.
“Kami akan menampung semua kritik dan saran dari rekan-rekan PPK sebagai bahan evaluasi untuk perbaikan pada pemilu-pemilu selanjutnya,” tegas Gede Suardana.
Diakhir acara, KPU Buleleng menyerahkan penghargaan kepada PPK dari berbagai kategori, mulai dari DPT terbaik, partisipasi tertinggi, rekapitulasi terbaik, prosentase pemilih yang tidak terdaftar dalam DPT terkecil, pelaporan sosialisasi terbaik, distribusi logistik terbaik, Input dan pindai formulir C1 tercepat, koordinasi terbaik serta penyampaian laporan tercepat. (adm)