Sosialisasi

Masyarakat Seririt Harapkan Sosialisasi Pilkada Buleleng 2017 Lebih Gencar Lagi

Dalam masa tahapan Pencalonan yang sedang berlangsung saat ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buleleng, melalui divisi Sosialisasi dan SDM tetap melakukan kegiatan Sosialisasi. Kegiatan Sosialisasi yang dimaksud terkait pelaksanaan Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilkada) Buleleng Tahun 2017 dilakukan di kantor Kecamatan Seririt, Senin (19/9/2016). Tanggapan beraragampun datang dari tokoh-tokoh masyarakat yang hadir dalam sosialisasi, terkait pelaksanaan tahapan yang sudah lewat, sedang dan akan berjalan. Seperti tahapan pelaksanaan Verifikasi Faktual Dukungan Calon Perseorangan yang telah berjalan baik, namun tetap dengan catatan bahwa belum semua masyarakat mengetahui pelaksanaan kegiatan tersebut, karena kurang masifnya sosialisasi. Mengamini hal ini, Anggota KPU Buleleng Divisi Sosialisasi dan SDM, Gede Sutrawan menyampaikan terima kasih atas perhatian masyarakat terhadap kinerja penyelenggara, dan akan terus menyampaikan sosialisasi terkait pelaksanaan tahapan-tahapan Pilkada Buleleng secara konsisten. "Terima kasih karena masyarakat sudah mulai dewasa dalam berdemokrasi, dengan menempuh jalur hukum terhadap persoalan yang terjadi, tidak dengan jalan kekerasan ataupun tindakan anarkis lainnya," kata Gede Sutrawan. Terkait daftar pemilih, Gede Sutrawan menyampaikan masih belum sempurnaya aplikasi pemutakhiran data pemilih mengakibatkan belum maksimal pula hasil outputnya. Seperti yang terjadi di Desa Pengastulan, Kecamatan Seririt, masih ada pemilih yang terpecah ke dalam TPS yang lokasinya berjauhan dari lokasi tempat tinggalnya. "Namun demikian kami himbau agar petugas tetap bekerja secara optiman, mengingat pihak KPU RI senantiasa melakukan perbaikan untuk optimalisasi sistem Sidalih ini," imbuh Gede Sutrwawan. Sesuai rencana besarnya KPU Buleleng melalui Divisi Sosialisasi telah merancang serangkaian kreasi sosialisasi yang kan dilakukan hingga akhir masa tahapan Pilkada Buleleng untuk meningkatkan "awareness" masyarakat terhadap pentingnya Pilkada Buleleng yang akan datang ini. (roe)

Pameran Sosialisasi KPU Buleleng Tampak Menonjol di Festival Budaya Kecamatan Tejakula

Sosialisasi dengan pameran sudah menjadi metode yang sering dilakoni oleh KPU Buleleng dalam memperkenalkan tahapan, hari dan tanggal pemilihan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilkada) Buleleng Tahun 2017 . Anggota KPU Kabupaten Buleleng Divisi Sosialisasi KPU Buleleng Gede Sutrawan mengatakan bahwa pameran merupakan tempat masyarakat terkonsentrasi, sehingga tidak perlu mengumpulkan lagi. "KPU Buleleng akan manfaatkan Festival Seni Budaya di tiap Kecamatan sebagai sosialisasi hari dan tanggal Pelaksanaan Pilkada Buleleng, karena mudah menemui masyarakat yang banyak terkonsentrasi di dalamnya," kata Gede Sutrawan. Pada pameran kali ini stand KPU Buleleng yang di desain dan dikelola oleh tim dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tejakula tampak mendominasi karena berada berderetan dengan stand utama tempat pembukaan pameran. Materi yang disajikan dalam stand pameran ini berupa informasi seputar tahapan Pilkada Buleleng 2017, disertai data-data dan grafik hasil pelaksanaan Pemilu dan Pilkada di Kabupaten Buleleng. Selain itu yang lebih menarik adalah KPU Buleleng mensosialisasikan secara audio visual dengan penayangan film sejarah perkembangan pemilu di Indonesia. Antusiasme masyarakat cukup tinggi dengan banyaknya pengisian buku tamu serta pengisian saran dan harapan kepada KPU Buleleng sebagai penyelenggara Pilkada Buleleng Tahun 2017. (roe)

Setelah Gerokgak, KPU Buleleng Akan Ikuti Pameran di Kecamatan Tejakula dan Kubutambahan

Setelah berlangsung selama 5 hari sejak 27 Agustus 2016, KPU Buleleng yang membuka stand di FESBUKER (Festival Budaya Kecamatan Gerokgak) berakhir malam ini seiring dengan ditutupnya pameran tingkat Kecamatan Gerokgak tersebut.   Namun KPU Buleleng kembali akan menggelar pameran sosialisasi di tiga kecamatan lainnya yaitu Kecamatan Banjar, Kecamatan Kubutambahan dan kecamatana Tejakula. Selama pameran di Kecamatan Gerokgak berlangsung, antusias massyarakat dinilai cukup tinggi untuk mencari informasi terkait Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng tahun 2017. “Masyarakat disini cukup antusias berkunjung ke stan KPU Buleleng, untuk mencari informasi sejauh mana tahapan pelaksanaan Pilkada Buleleng 2017,” ungkap Anggota PPK Gerokgak, Made Swardana disela-sela menjaga stan pameran yang digelar dalam rangkaian memperingati HUT RI ke 71 tersebut. Banyak terdapat tanggapan dan masukan masyarakat selama pameran berlangsung, diantaranya agar dalam pameran selanjutnya, materi yang diberikan KPU dikemas lebih lengkap dan menarik, seperti tayangan audio visual tentang kegiatan KPU Buleleng, pemberian cenderamata bagi pengunjung dan hiburan yang bertema Pilkada. “KPU Buleleng akan berusaha mennyiapkan yang lebih baik di pameran selanjutnya yang akan digelar di tiga kecamatan yaitu Banjar, Kubutambahan dan Tejakula yang rencananya akan dibuka  Jumat, 2/9/2016 besok,” ucap Gede Sutrawan, Anggota KPU Buleleng Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Pengembangan SDM.(roe)    

Ingatkan Masyarakat Gunakan Hak Pilih, KPU Ikut Pameran di Kecamatan Gerokgak

Dalam rangkaian memperingati HUT RI ke 71 tahun, PPK Gerokgak yg didukung penuh oleh KPU Buleleng, ikut serta membuka Stan Pameran dalam kegiatan Festival Budaya Kec Gerokgak (FESBUKER) th 2016. Hal ini kembali dilakukan guna mensosialisasikan tahapan pelakasaan Pilkada Buleleng yang akan digelar pada 15 Pebruari 2017 kepada masyarakat luas. Diharapkan melalui pameran ini, pelaksanaan sosialisasi Pilkada Buleleng lebih optimal dan pesannya tersampaikan kepada masyarakat. Yaitu untuk mengajak masyarakat menggunakan hak pilihnya pada Pilkada Buleleng 2017 secara cerdas. Sehingga akan meningkatkan angka partisipasi masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Gerokgak Fesbuker mulai dilaksanakan hari Sabtu (27/8/2016) pukul 17.00 yang dibuka oleh Bupati Buleleng dan akan ditutup Rabu, 31 agustus 2016.(Div. Sosialisasi)    

KPU Buleleng Lakukan Edukasi Pemilih Dalam Pameran

Selain untuk mensosialisasikan proses tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng Tahun 2017, dalam pelaksanaan pameran KPU di Lapangan Bhuana Patra Singaraja juga berikan edukasi kepada pemilih. Pameran yang berlangsung sejak tanggal 16 Agustus hingga 29 Agustus 2016 tersebut selain dirancang untuk mensosialisasikan pelaksanaan Pilkada Buleleng 2017, juga untuk memberikan edukasi pendidikan pemilih kepada pengunjung. “KPU disamping mensosialisasikan Pilkada Buleleng yang akan digelar pada 15 Pebruari 2017 mendatang juga untuk meberikan edukasi demokrasi kepada pengunjung yang rata-rata masih berusia remaja” ungkap Gede Sutrawan, Anggota KPU Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Pengembangan SDM di Kantor KPU Buleleng, Sabtu (27/8/2016). Demokrasi yang dimaksud adalah memberikan pemahaman kepada generasi muda untuk bersikap saling menghargai hak dan kewajiban masing-masing dan dapat bertindak sebagai pemimpin atau dipimpin. Masyarakat juga dimohon bersikap proaktif untuk mengetahui apakah dirinya sudah tercatat dalam daftar pemilih di KPU. Apabila belum, bisa langsung mendaftar di stand pameran KPU Buleleng tersebut atau langsung kedatang ke Kantor KPU Buleleng, di Jl. A.Yani No. 95 Singaraja.(roe)

Gencarkan Sosialisasi, KPU Buleleng Ikuti Pameran Pembangunan di Bhuana Patra

Guna melaksanakan sosialisasi pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilkada) Buleleng Tahun 2017, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buleleng melakukan berbagai terobosan kreasi sosialisasi. Setelah melakukan sosialisasi pada even Buleleng Festival bulan Juli lalu, kembali KPU Buleleng mengikuti Pameran Pembangunan di Lapangan Bhuana Patra Singaraja. “Tujuan kami adalah selalu menggaungkan perihal pelaksanaan Pilkada Buleleng Tahun 2017 kepada masyarakat,” Ujar Anggota KPU Buleleng Divisi Sosialisasi dan SDM, Gede Sutrawan di stand Pameran KPU Buleleng, di lapangan Bhuana Patra, Kamis (18/8/2016). Sosialisasi biasanya mendatangi masyarakat di tempat-tempat tertentu, namun dengan adanya pameran ini terdapat konsentrasi masyarakat didalamnya, maka KPU tidak perlu untuk turun mendatangi masyarakat. “Even pameran menjadi tempat terkonsentrasinya masyarakat, sehingga memudahkan KPU Buleleng untuk melakukan sosialisasi tanpa turun ke lapangan secara khusus, yang penting pesan yang ingin disampaikan tercapai,” kata Gede Sutrawan lebih lanjut. Selain kegiatan sosialisasi melalui even pameran, KPU Buleleng juga merancang kegiatan launcing, jalan santai, dan pergelaran seni budaya yang akan melibatkan banyak peserta dan partisipasi masyarakat. Dengan melibatkan langsung partisipasi serta peran langsung masyarakat diharapkan dapat mempengaruhi pemahaman masyarakat akan pentingnya pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng tahun 2017 guna meningkatnya partisipasi masyarakat. (roe)