Berita Terkini

KPU BULELENG UJI TEMPLATE UNTUK PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI BULELENG 2017

Guna memastikan kebenaran template atau alat bantu Tuna Netra dalam pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng tahun 2017 KPU Buleleng menguji template yang telah dicetak dengan simulasi pencoblosan yang dibantu oleh anggota PERTUNI (Persatuan Tuna Netra Indonesia) Cabang Buleleng di BLK Kalibukbuk Lovina Sabtu (26/1/2017) Dalam pengujian template sebagai alat bantu bagi Tuna Netra dalam menggunakan hak pilihnya pada 15 Februari 2017 nanti ini KPU Buleleng  dibantu oleh puluhan anggota dari PERTUNI, hal ini bertujuan untuk memastikan kebenaran alat bantu atau template yang telah dicetak oleh KPU untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng nantinya. Dalam pengujiannya, Gede Sutrawan sebagai Divisi Sosialisasi KPU Buleleng mengawali dengan sosialisasi jumlah calon Bupati dan Wakil Bupati Buleleng serta pentingnya partisipasi dalam pemilihan pemimpin untuk lima tahun mendatang. Setelah penjelasan singkat dilanjutkan dengan uji coba template. Dari ujicoba yang dilakukan oleh puluhan Tuna Netra ini dapat diketahui bahwa bagi Tuna Netra yang bisa membaca template yang telah dicetak ini adalah benar dan dapat dipahami telah sesuai dengan surat suara aselinya. Tetapi Gede Sutrawan tidak menampik bahwa adanya Tuna Netra yang salah mencoblos pada template yaitu tidak mencoblos tepat pada bagian lubang angka, melainkan mencoblos bagian template itu sendiri walaupun hasilnya sah tetapi merusak template karena tercoblos paku  (roe)

DALAM DISKUSI BERTEMA PENGAWASAN PEMILU PARTISIPATIF KPU BULELENG PAPARKAN TAHAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA

Dalam Focus Group Discussion (FGD) yang diselenggarakan oleh Panwaslih Kabupaten Buleleng di Hotel Puri Saron, Jalan Pantai Baruna, Desa Pemaron dari KPU Buleleng yang dihadiri oleh Divisi Teknis KPU Buleleng Bapak Nyoman Gede Cakra Budaya memaparkan perihal pemungutan dan penghitungan suara yang akan dilakukan nanti tanggal 15 Februari 2017. Focus Group Discussion (FGD) dengan tema Pengawasan Pemilu Partisipatif dalam Rangka "Kesiapan Panitia Pengawas Pemilihan Songsong Pemungutan Suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Buleleng Tahun 2017 yang dihadirioleh Bawaslu Provinsi Bali, Tim Kampanye Paslo Nomor Urut 1 dan 2, Kesbangpol Kabupaten Buleleng, Satpol PP, Forkomdes Se-Kabupaten Buleleng, BEM dari masing-masing Perguruan Tinggi, ORARI dan awak media ini bertujuan untuk mendapatkan masukan, serta pencegahan dini terhadap potensi persoalan yang ada. (27/1/2017) Acara yang di  Moderatori oleh Dr. Gede Made Metera, M.Si terungkap bagaimana kesiapan panwaslih dalam pengawasan pemungutan suara serta kesiapan KPU Kabupaten Buleleng dalam pemungutan dan penghitungan Suara di TPS. Selain itu yang terpenting adalah peran serta Masyarakat Buleleng untuk mensukseskan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng Tahun 2017. (roe)

KPU BULELENG MEMASTIKAN MASYARAKAT DISABILITAS BENGKALA BISA MEMILIH

KPU Buleleng dalam mensosialisasikan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng 2017 selain memastikan informasi pilkada sampai pada masyarakat luas, juga memastikan masyarakat disabilitas bisa memilih, hal ini ditekankan dalam sosialisasi dengan masyarakat Tuli Bisu di Desa Bengkala oleh KPU Buleleng Kamis (26/1/2017) Sosialisasi dengan masyarakat Tuli Bisu di Desa Bengkala dilakukan dengan metode tatap muka, pemutaran video, yang dilakukan dengan atraktif dibantu dengan penterjemah bahasa bisu, lebih cepat dipahami oleh masyarakat disabilitas. Dalam pemaparannya, Gede Sutrawan menyampaikan cara mencoblos yang sah, dan pentingnya masyarakat untuk memilih sesuai pilihan masing – masing. Guna memastikan apakah pemaparan bisa dipahami, gede Sutrawan yang juga divisi SDM dan Parmas KPU Buleleng ini  menguji beberapa orang pemilih pemula untuk memilih dalam spisimen surat suara, dan semua coblosannya sah (roe)

Gelar Jalan Sehat Menuju Pilkada Buleleng Damai dan Berintegritas

Seperti diketahui perhelatan hari dan tanggal Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Buleleng Tahun 2017 semakin dekat, berkenaan dengannya kegiatan sosialisasi digencarkan dengan berbagai kreasi oleh KPU Kabupaten Buleleng. Jalan Sehat yang menjadi salah satu agenda sosialisasi yang telah dirancang KPU Buleleng, dilaksanakan pada 22 Januari 2017 dengan melibatkan segenap stake holder dan jajaran penyelenggara pemilu. Kegiatan ini mengambil tema Jalan Sehat Menuju Pilkada Damai dan Berintegritas dengan maksud semakin menegaskan tekad semua pihak untuk turut mewujudkan Pilkada Buleleng yang damai. “Melalui kegiatan ini kita kembali mengajak semua pihak, baik penyelenggara maupun para pihak terkait untuk turut mensukseskan pilkada buleleng tahun 2017 dan menjaga kedamaian di buleleng,” ujar Ketua KPU Buleleng, Gede Suardana di lokasi kegiatan Jalan Sehat di Gedung Kesenian Gde Manik Singaraja, Minggu (22/1/2017) Acara dimeriahkan dengan parade Drumbad dan Baleganjur dari pelajar sekolah SMU N 4 Singaraja yang mengiringi peserta Jalan Sehat. Diakhir acara dibagikan doorprise yang meriah yang telah disiapkan oleh KPU Kabupaten Buleleng sejumlah 152 hadiah yang mengambil filosopi tanggal 15 bulan 2. Peserta Jalan Sehat juga dihibur oleh biduan lokal singaraja dan pementasan kesenian Bondres Nong Nong Kling yang menyampaikan pesan-pesan sosialisasi pilkada dengan fasih dan bahasa lugas khas Buleleng. “Sampunang lali ngiring sareng-sareng ke TPS tanggal 15 Februari 2015 untuk mencoblos, nak buleleng nak nyoblos,” ujar Mang Epo salah satu seniman Nong-Nong Kling dihadapan penonton. (las)

Sosialisasi Pilkada Buleleng 2017, PPK Banjar Gelar Aneka Lomba

Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Banjar menggelar sosialisasi Pilkada Buleleng 2017 dengan beragam lomba. Sosialisasi ini mendapatkan apresiasi yang positif dari KPU Buleleng.  Ketua PPK Banjar I Nyoman Pasek Sukamara mengatakan sosialisasi yang dilaksanakan pada, Jumat (20/1/2017) dimeriahkan aneka lomba, yaitu lomba mewarnai, lomba menulis sastra Bali, mesatua, bleganjur, dan lomba kicau burung.  "Sosialisasi juga dimeriahkan band lokal dan bondres yang membawa pesan dan ajak masyarakat untuk memilih," kata Pasek.  Pasek berharap sosialisasi ini akan meningkatkan partitipasi pemilih di desa Banjar dari 70 persen menjadi 100 persen.  Ketua KPU Buleleng Gede Suardana mengapresiasi sosialisasi yang dilaksanakan oleh PPK Banjar. "PPK Banjar sangat kreatif dalam menggelar sosialisasi sehingga mampu menarik minat masyarakat Banjar untuk menyaksikan sosialisasi," kata Suardana.  Suardana berpesan kepada para penyelenggara untuk menjaga integritas dan netralitas. "Jaga tutur kata dan tingkah laku selama menjalankan tugas sehingga pelaksanaan pemungutan dan penghitungan berlangsung aman dan damai. Jangan melakukan upaya yang menguntungkan atau merugikan pasangan calon. Mari jangan keamanan Banjar dan Buleleng," kata Suardana. (gds)

BERSAMA PPK SERIRIT, KPU BULELENG SOSIALISASI KE PELOSOK DESA

Untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada Buleleng 2017, KPU Kabupaten Buleleng melakukan sosialisasi sampai ke pelosok desa atau desa-desa terpencil di Kabupaten Buleleng. Salah satunya adalah sosialisasi di Desa Ularan, Kecamatan Seririt, Rabu (18/1/2017). Peserta sosialisasi adalah tokoh masyarakat di tiga desa, yaitu Desa Ularan, Desa Unggahan dan Desa Lokapaksa. Hadir sebagai narasumber adalah anggota KPU Kabupaten Buleleng Divisi Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat, Gede Sutrawan. Dalam materi yang disampaikan, Gede Sutrawan menegaskan bahwa masyarakat sebaiknya perpartisipasi dengan memilih salah satu pasangan calon dilihat dari program, visi dan misinya. Bukan karena iming-iming atau ajakan orang lain. Sehingga pada Pilkada Buleleng 2017 ini dapat melahirkan pemimpin yang mampu membawa Buleleng ke arah yang lebih baik lagi. (roe)